PAKET SAYA DIBUKA TANPA IJIN OLEH JNE!
Ini bukanlah tulisan berbayar. Tulisan ini dibuat oleh konsumen yang menceritakan pengalamannya berbelanja di sebuah situs online. Tadinya saya mau bikin video unboxing saja. Saya sudah merekam sampai selesai, tapi saya gak sengaja memencet tombol off. Kameranya mati sebelum videonya tersimpan. :(
Terlanjur malas merekam ulang, saya bikin dalam bentuk tulisan saja.
Saya membeli 5 barang.
- Profesional Tripod
- Mini Tripod Fleksibel
- Universal Clamp
- Baterai Kamera Canon EOS 500D
- 3.5 mm microphone
Saya cukup puas dengan barang yang sampai ke tangan saya. Hanya ada dua kecacatan yang saya temukan. Pertama pada bungkus tripod, seperti bekas selotip.
Kedua pada microphone yang tidak mau merekam suara. Saya pakai di kamera DSLR Nikon D90 dan 3 hape yang berbeda, satu blackberry gemini dan dua hape Samsung yang tipenya tidak saya yang pemiliknya sendiri ketahui -___-
Saya belum mencoba merekam di laptop, semoga saja bisa. Colokannya sendiri ketika saya bandingkan dengan colokan headset yang biasa saya gunakan untuk handphone memang berbeda bentuk. Jika pada colokan headset terdapat 3 garis, pada mic ini hanya dua. Mungkin mic ini tidak rusak, cuman belum nemu colokan yang cocok. Seperti anjing saya kawinkan dengan sapi, kan lubangnya beda (setelah saya cek lagi ke situsnya, ternyata memang harus ditambahkan alat tambahan sehingga membuat colokan mic nya mau terbaca di perangkat selular. Akan saya beli nanti sekalian dengan barang - barang lain yang ingin saya beli juga)
Ini adalah pengalaman pertama saya berbelanja di Jakarta Notebook. Saya puas dengan pelayanan mereka. Barang saya pesan tanggal 5 sore, tanggal 6 langsung dikirim dari Jakarta, dan seminggu kemudian sampai di tempat saya, di Bali.
Kekurangannya adalah banyak barang yang didisplay di situsnya tapi stoknya habis. Padahal barangnya bagus – bagus. Harusnya pihak manajemen segera memperbaharui stoknya.
Yang paling mengecewakan sebenarnya adalah pihak JNE. Barang yang saya terima bungkusnya sudah dibuka. Selotip bungkusnya tampak disobek sebelumnya. Untungnya tidak ada barang yang hilang.
Saran juga untuk pihak Jakarta Notebook dan Jakmall sebagai pihak pengiriman online, agar tidak menyebutkan nama barang di luar bungkus, sehingga tidak membuat petugas JNE nya penasaran dan ‘mengintip’ ke dalam paketnya. Sudah saya email sih pihak Jakmall sebagai partner Jakarta Notebook dalam hal penjualan online. Semoga ini bisa mereka jadikan pelajaran.
No comments :
Post a Comment